Rabu, 05 Maret 2014

Kenapa Tenis Indonesia Mundur ????

Jakarta, 5 Maret 2014. Kemarin saya jalan jalan sendirian mau malihat kondisi lapangan tenis di Bekasi. sasaran saya ingi tahu bagaimana perkembangan sekolah tenis ditempat tersebut. Akhirnya saya masuk ke Villa Nusa Indah di Bekasi. Karena beberapa kali saya coba keliling ke lapangan tenis ternyata sore hari banyak yang kosong dengan latihan yuniornya. Kenapa demikian ya ? Ini fenomena yang sangat menyedihkan kalau dibiarkan terus maka pertenisan kita akan kehilangan penggemarnya dikalangan muda. Lebih sedih lagi kalau lapangan tersbut setiap sorenya kosong tidak ada yang latihan. Dampaknya kalau dibiarkan terus maka lapangan tenis tersbut akan disulap menjadi lapangan FUTSAL, karena lebi menguntungkan sekali.
Saya pernah mencoba dikalangan perumahan elit di Cibubur khususnya Kota Wisata. Setiap cluster ada lapangan tenis kecuali cluster yang baru tidak ada. Dari Snin sampai Minggu saya coba cek sore harinya. Ternyata 90 % lapangannya kosong kecuali Sabtu pagi, sore dan Minggu pagi diisi orangtua saja.
Sewaktu ke Villa Nusa Indah sempat bertemu dengan salah satu pelatih sedang melihat putrinya bermain dengan bundanya sendiri. Sedangkan putri ini baru masuk tim nasional Fed Cup Indonesia 2014 di Kazakhstan.
Sedih hatiku, karena petenis nasional (19 tahun) ini berlatih dengan orangtuanya saja. Dan sistemnya kalau seperti itu saya sudah siap2 sampaikan akan pensiun dini. Kenapa ? Ya, tidak ada lahan untuk mencoba prestasinya di Indonesia yaitu tidak ada turnamen kelompok umurnya atau dikenal kelompok umum. Karena induk organisasi hanya pikirkan turnamen yunior lebih penting.
"Kenapa Pelti tidak adakan lahan untuk petenis senior." ujarnya kepada saya sewaktu ngobrol ngobrol santai. Dari beberapa pertemuan dengan rekan rekan tenis mayoritas kecewa dengan kinerja Pelti sekarang.
" Sejelek jeleknya bu Martina tapi lebih baik daripada sekarang." ujarnya kembali, karena menurutnya Martina Widjaja (mantan ketua umum PP Pelti) lebih berani keluarkan uang dari koceknya sendiri. Itu alasannya yang diakui semua pihak.  Dan ini semua akui kelebihan Martina yang mau berkorban demi tenis Indonesia.
Kemudian muncul tukar pikiran dengan pelatih tersebut. "Kenapa Tenis Indonesia mundur. Siapa yang salah? Atletnya ataukah Pelatihnya?" ujarnya kemudian.
Sayapun beri masukan adalah saat petenis kita ini ibarat sejak Sekolah Dasar, SMP kemudian SMU dan Mahasiswa ternyata pelatihnya tidak berubah yaitu pelatih yang sama. " Nah bisa dibayangkan masalah seperti ini terjadi di Indonesia." ujar saya membuat diapun terdiam memikirkan kata kata saya ini.

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Kami CV. SANGGAR ISTANA KLINIK BATU ALAM, perusahaan yang salah satunya bergerak dalam bidang spesialis ahli pembuatan lapangan olahraga, khususnya lapangan tenis, baik yang terbuat dari bahan granit (Granit Court) maupun Plexi Pave.

Berbagai pengalaman yang telah teruji selama lebih dari 25 (dua puluh lima) tahun dalam bidang pembuatan lapangan tenis menjadikan kami senantiasa memiliki komitmen yang tinggi dalam menjaga setiap kualitas pekerjaan yang diberikan oleh konsumen.

Sebagai referensi, dapat kami sebutkan beberapa proyek yang telah kami selesaikan antara lain sebagai berikut:
- Lapangan Tenis Komplek Resimen Induk Komando Daerah Militer (RINDAM) I/ BUKIT BARISAN di Pematang Siantar, Sumatera Utara; (Mendapatkan penghargaan dari Bpk. Kolonel Infanteri Lodewijk F. Paulus selaku KOMANDAN RESIMEN INDUK KODAM (RINDAM) I/ BUKIT BARISAN.
- Lapangan Tenis BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Utara di Jl. Gatot Subroto, Medan, Sumatera Utara; (Mendapatkan pengakuan Sertifikat Berstandar Internasional yang dikeluarkan oleh Bpk. M. Roem, M. Ak, M. Comm selaku Chairman of BPKP North Sumatera, dan Bpk. A. Karim selaku Head of the Project)
- Lapangan Tenis Kantor PERTAMINA Tkt. I Provinsi Sumatera Utara di Jl. Putri Hijau, Medan, Sumatera Utara;
- Lapangan Tenis Gedung Keuangan Negara, oleh BRR Aceh-Nias di Jl. Cik Ditiro, Peuniti, Banda Aceh, NAD; (Mendapatkan pengakuan Sertifikat Berstandar Internasional dari Bpk. Bambang Isnaeni Gunarto selaku Chief Officer)
- Lapangan Tenis Komplek BI di Banda Aceh, NAD;
- Lapangan Tenis Kanwil TELKOM Tkt. I Provinsi Sumatera Utara di Jl. Wolter Mongonsidi, Medan, Sumatera Utara;
- Lapangan Tenis Komplek BI di Lhokseumawe, NAD;
- Lapangan Tenis Kantor Bupati ASAHAN di Kisaran, Asahan, Sumatera Utara;
- Lapangan Tenis Guest House Perkebunan Kelapa Sawit PT. Austindo Nusantara Jaya Agri (PT. ANJ Agri) di Binanga, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara; (Mendapatkan pengakuan Sertifikat dari Bpk. Koh Beng Hock selaku Chief Executive Officer (CEO) PT. ANJ Agri, dan Bpk. Pahrul Nurdin selaku Head of Engineering PT. ANJ Agri)
- Lapangan Tenis GOR Sumatera Trading Tobacco Company (STTC) di Pematang Siantar, Sumatera Utara; (Mendapatkan pengakuan Sertifikat dari Bpk. Edwin Bingei selaku Direktur Utama/ DIRUT PT. STTC)
- Lapangan Tenis Indoor GOR POLDA Tansa Trisna di Jl. Candi Borobudur, Kebun Bunga, Medan, Sumatera Utara; (Mendapatkan pengakuan Sertifikat Berstandar Internasional dari Bpk. Inspektur Jenderal Polisi (IRJEN POL) Nurudin Usman selaku KAPOLDA SUMATERA UTARA)
- Lapangan Tenis MAKODAM I/ BUKIT BARISAN di Jl. Binjai, Medan, Sumatera Utara; (Mendapatkan pengakuan Sertifikat Berstandar Internasional dari Bpk. Mayor Jenderal (MAYJEN) TNI Lodewijk F. Paulus selaku PANGLIMA Komando Daerah Militer (KODAM) I/ BUKIT BARISAN)
- Lapangan Tenis PEMKAB ASAHAN di Kisaran, Asahan, Sumatera Utara;
- dan sebagainya.

Bagi kami, kepercayaan, mutu, dan kepuasan adalah filosofi sekaligus komitmen utama dalam setiap pelayanan kami.

Silahkan hubungi:
- 0821 6020 5555 / 0813 7043 0874 / 0819 3141 1818 (Bpk. HM. SUPANDI MD)
- (061) 8211895 / 8201551 (Office CV. SANGGAR ISTANA KLINIK BATU ALAM)
- (061) 8201551 (Fax Office CV. SANGGAR ISTANA)

- Head Office CV. SANGGAR ISTANA KLINIK BATU ALAM,
Jl. Dr. Setiabudi No. 23, Kel. Tanjung Rejo, Kec. Medan Sunggal, Simpang Sepakat, Titi Bobrok, Medan 20122, Sumatera Utara-Indonesia.

- Branch Office CV. SANGGAR ISTANA KLINIK BATU ALAM,
Jl. Dr. Setiabudi No. 31, Kel. Tanjung Rejo, Kec. Medan Sunggal, Simpang Sepakat, Titi Bobrok, Medan 20122, Sumatera Utara-Indonesia.

- REPRESENTATIF OFFICE JAKARTA,
Jl. Raya Pasar Minggu No. 13 Pancoran, Jakarta Selatan 12780, DKI Jakarta-Indonesia.

Pin BB: 237A9768
Email:sanggaristanaklinikbatualam@yahoo.com

Unknown mengatakan...

coba bikin sekolah tenis... turut mengundang (memberikan formulir keanggotaan) guru-guru olahraga yang di sekolahnya (SD-SMP-SMA/SMK-Kampus Negeri/Swasta) pasti ada murid-guru muda-mahasiswa yang berbakat.
sewaktu SD & SMA dulu saya atlet tenis daerah.